Asian Kung-Fu Generation, Band Rock Alternatif Dari Jepang

Asian Kung-Fu Generation adalah sebuah band rock alternatif asal Jepang yang dibentuk di Yokohama pada tahun 1996. Sepanjang kariernya, Band tersebut beranggota Masafumi Gotoh (Vokalis), Kensuke Kita (Gitaris), Takahiro Yamada (Bassis), dan Kiyoshi Ijichi (Drummer). Asian Kung-Fu Generation diawal dari kegiatan kampus. Mereka merilis serangkaian dan menampilkan lirik yang sebagian besar dinyanyikan dalam bahasa Inggris. Tahun 2002, mereka merilis lagu EP major-label dengan judul Hōkai Amplifier, disaat itu juga mereka menyanyikan lirik lagu dalam bahasa Jepang.

Mereka memadukan cara bermusik dengan rock alternatif Barat dan sekna indie ruck lokal Jepang. Lagu-lagu mereka menggabungkan berbagai aspek genre, biasanya mengekspresikan tempo yang cepat dan riff gitar akor yang menonjol di samping alur berirama dan lirik yang emosional. Karena musik indie yang diciptakan mereka. Band ini telah menikmati kesuksesan yang besar di samping pujian kritis. Asian Kung-Fu Generation juga disebut sebagai salah satu band rock modern terbaik dan paling seimbang yang muncul dari Jepang pada tahun 2000-an.

Pengumuman Asian Kung-fu Generation yang akan menggelar konser di Indonesia
Pengumuman Asian Kung-fu Generation yang akan menggelar konser di Indonesia

idenya menjadi nyata setelah perilisan Sol-fa di dalam negeri, ketika para penggemar AKFG dari seluruh dunia. Mengorganisir diri mereka sendiri dan mengajukan petisi agar salinan album kedua dapat didistribusikan di luar Jepang. Dukungan untuk Ajikan akhirnya menghasilkan Tofu Records yang menandatangani kontrak untuk merilis Sol-fa di Amerika Serikat pada tanggal 18 Oktober 2005. Selain itu, lagu “Rewrite” mendapatkan pengakuan baik di dalam negeri maupun di tingkat internasional ketika lagu ini dipilih sebagai tema pembuka keempat untuk serial anime Fullmetal Alchemist. Sekitar waktu yang sama, lagu mereka “Haruka Kanata” juga mendapatkan pengakuan serupa setelah digunakan untuk pembukaan kedua serial anime Naruto.

DAFTAR LAGU TERKENAL ASIAN KUNG-FU GENERATION

Beberapa lagu yang terkenal dan diciptakan oleh Asian Kung-Fu Generation:

  • Right Now (2016)
  • Rewrite (2004)
  • Re:Re: (2004)
  • After Dark (2007)
  • Sorarin (2010)
  • Love Song of New Century (2009)
  • A Flower Named You (2003)
  • Haruka Kanata (2003)
  • A Town in Blue (2006)
  • Song of The Dead (2023)

Mereka merilis album studio kesepuluh mereka, Planet Folks. Album ini mencakup tiga single sebelumnya bersama “Flowers”. Dari sisi B Empathy dan musisi tamu seperti ROTH BART BARON, Rachel of Chelmico, dan OMSB. Mereka merilis tiga video musik, “You To You”, “De Arriba”, dan “Hoshi no Yoru, Hikari no Machi”. Mengadakan tur yang diberi nama “Tour 2022 (Planet Folks)” pada bulan Mei hingga November 2022 di Jepang. Dalam tur ini, mereka juga mengganti anggota pendukung terlama mereka Ryosuke Shimomura (yang ingin fokus pada proyek solonya) dengan YeYe, Achico, George, dan Kikuchi Takuma. Dokumenter album Planet Folks yang berjudul “(Planet Folks) 5-hour liner notes” dirilis di Youtube dan dibagi menjadi beberapa video.

Penampilan Asian Kung-fu Generation di Indonesia
Penampilan Asian Kung-fu Generation di Indonesia

Pada bulan Agustus 2022, mereka tampil di festival Summer Sonic 2022 untuk pertama kalinya sejak tahun 2005. Single terbaru, “Demachiyanagi Parallel Universe” dipilih sebagai lagu pembuka dari sekuel serial anime The Tatami Galaxy, Tatami Time Machine Blues, yang tayang perdana pada bulan September 2022. Pada bulan Desember 2022, diumumkan bahwa lagu “Shukuen” dari Asian Kung-Fu Generation akan menjadi lagu tema untuk pembukaan ke-12 serial anime Boruto: Naruto Next Generations. Versi cover dari “Korogaru Iwa, Kimi ni Asa ga Furu” digunakan sebagai lagu penutup untuk akhir dari serial anime Bocchi the Rock! Pada tanggal 18 Januari 2023. Band ini merilis lagu pembuka Boruto: Naruto Next Generations “Karma” secara digital. Bersamaan dengan pengumuman CD single yang akan dirilis pada tanggal 8 Februari.

BACA JUGA: Dakkochi Satai Ayam Bersaus Pedas, Street Food Viral Korea